Q&A Petuah abah FK : Tentang Agama Lain (2)


  • Question : Pertanyaan

PiungSubedjo Bin Unthung
Guru saya pernah berbicara mengobrol dg penganut
budha dan dia yakin bahwa Tuhan itu satu saja,dan
semua Tuhan para mahluk itu dia yakin ada satu,,adakah
dia sudah bertemu jalan walau tidak mengenal bahasa
arab "Laa ilaa ha Illah" dia hanya yakin Tuhan itu hanya
ada satu
==============================
  • Answer : Jawaban
yang sudah mengimani dan meyakini bahwa Tuhan itu
ahad, maka dia sudah beriman...... Namun tidak
termasuk dalam umat muhammad, sampai mengimani
muhammaddarosulullah.....
Umat muhammad diberikan Allah sebuah keistimewaan,
yaitu safaat nabi dan diutamakan serta didahulukan
dalam hisab.....
Keutamaan dari safaat nabi adalah keringanan
hukuman, pengampunan dosa dan pembebasan dari
azab, serta ditinggikan derajadnya diantara umat
lainnya....
Dosa satu gunungpun bisa luntur tinggal sekerikil
bilamana mendapatkan safaat nabi..... Kesemuanya
adalah berkah dari adanya nabi muhammad SAW....
  • Question : Pertanyaan
Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokattuh..
Selamat malam,,sebelum'nya mohon kalau sy
menganggu waktu rehat kang..
Sy mau ijin tanya prihal hakikat tentang Syafa'at Nabi???
Dan mengapa kita sebagai Umat'NYA Nabi Memerlukan
Syafa'atNYA Nabi??? Mohon pencerahan'nya kang,,terus
terang sy belum bgtu memahami akan Syafa'at Nabi utk
Umat'NYa..
Terima Kasih
====================
  • Answer : Jawaban
waalaikumsalam
syafa'at itu pertolongan...... sudah masuk islam ini
adalah wujud syafa'at nabi....... secara gaibnya, nabi
masih turun dan memberi syafaat namun secara gaib,
utk orang2 walau beragama apa saja, utk memeluk
islam..... diantara mereka bisa didatangi dalam
kegaiban...... lalu di islamkan secara gaib....... makanya
saya katakan, walau umat beragama apa saja, tetap bisa
masuk surga, disebabkan faktor itu, yaitu nabi bisa
hadir kpd mrk suatu ketika sebelum ajalnya, lalu
memberikan penerangan ttg islam, itulah jg syafa'at
namanya.....
Namun nabi itu tdklah diutus dgn tujuan utama utk
memberi syafa'at tapi utk menyempurnakan akhlak
manusia. Umatnya salah besar kalau menyandarkan diri
kepada nabi dan mengharap-harap syafaat.....sbb tujuan
adanya nabi bukan untuk disandari, tapi agar umat ini
menjadi tertata dgn akhlak karimah......
Tujuan adanya nabi Muhammad SAW, itu agar manusia
kembali kefitrah aslinya, yaitu kembali menjadi
Muhammad (makhluk yang terpuji)...... Jangan
mengharapkan syafa'at, namun kembalilah menjadi
Muhammad (makhluk yang terpuji), itulah yg mestinya
engkau lakukan, yg sesuai dgn tujuan diutusnya nabi ke
muka bumi.......
  • Question : Pertanyaan
Ubaid Ibnu Sabil Al-Jimkani
benarkah jika ada yg mngatakan...takmasalah agama
apapun yg dia pakai...asal dpt wushul ma'rifat pd Tuhan
maka otomatis ia islam 'indallah?...
===============================
  • Answer : Jawaban
miftahul jannah atau kuncinya surga itu "laa ilaha
illallah"..... Allah memang kuasa mengislamkan siapa
saja, semasa hidupnya, ataupun menjelang ajalnya......
Dan kuasa pula mengkafirkan siapa saja, semasa
hidupnya atau menjelang ajalnya......
Wushul ilallah tidak mungkin terjadi tanpa melalui
"laailahaillallah".... Dia bisa memasuki alam kekosongan
(suwung) dalam level jabarut, namun tdk bisa
menembus alam ilahiyah...... Kosong itu berlapis
lapis..... Sampai ia mengimani laailahailallah maka
terbukalah gerbang ilahiyah..... Utk mencapai wushul
yang sebenarnya.....
  • Question : Pertanyaan
Apakah orang hindu, budha, kristen dsb bisa masuk
surga???
==============================
=======================

  • Answer : Jawaban
Bisa.......
Orang2 tak mengerti bahwa Allah itu punya jalan
misterius yang jauh dari logika akal orang2...... meski
engkau muslim skrng, nanti menjelang ajalmu, Allah bisa
mengutus iblis utk menyesatkanmu, lalu engkau mati
kafir karenanya.
Sebaliknya Allahpun bisa mengutus malaikat untuk
mengislamkan yang sekarang masih kafir.
Karenanya tidak boleh kita menghina meski umat agama
lain, meski mrk menyembah Tuhannya yg selain Allah.
Bisa jadi engkau merasa benar saat ini, nanti akan
dibalik olehNYA. Dan itu sangat mudah bagiNYA
  • Question : Pertanyaan
orang islam ngucap syahadat selama hidup Ъќ
Pernah sholat apakah dia bisa masuk syurga kang dan
selain agama islam kya hindu katolik kristen buda apa
dia jga bisa masuk syurga. Mohon penjelasanya kang
===========================
 
  • Answer : Jawaban
akhir itu lebih baik dari awal...... yang menentukan
adalah akhir hayat seseorang. semua orag bisa masuk
surga apapun agamanya karena pengaruh kegaiban
yang tidak bisa dicerna oleh akal manusia, yaitu bahwa
Allah itu kuasa mengislamkan siapapun dan
mengkafirkan siapapun di akhir hayatnya. Telah banyak
contoh orang yg sholeh seumur hidupnya, matinya
kafir, demikian pula telah banyak contoh orang yg kafir
seumur hidupnya matinya islam....... adalah hal tersebut
menjadi hak mutlak Allah ta'ala..... bagi manusia tak
perlu lagi mencela orang lain, meski seburuk apapun,
cukuplah mengawasi dan mengamati dirinya sendiri agar
tak terjerumus, dan bisa selalu lebih baik dari waktu ke
waktu......
 
Maka dari itulah wahai saudara2 sekalian, janganlah
sekali kali kalian bersifat suka menghina keyakinan dan
agama orang lain, karena engkau belum mengetahui,
adalah ALLAH itu bisa membuka hati siapa saja dan
menutup hati siapa saja. yang terbaik bagi kita adalah
"iqro' kitabaka" membaca dan mengintrospeksi diri kita
sendiri....... agar cela2 keburukan diri kita sendiri
nampak dan kita berusaha menutupnya dan
memperbaiki diri.......
Sayangilah siapa saja, walau beragama apa saja, jika dia
kurang makan, berilah makanan, jangan memandang
apa agamanya.......... Lakukanlah karena Allah, sebab
semua manusia juga bersaudara dalam
"kemanusiaan"........ satu dan manunggal...........


  • Question : Pertanyaan
Winton Adhi
Assalamualaekum wr wb, maaf kang mungkinlah non
muslim bisa jadi wali Allah ?
===============================

  • Answer : Jawaban 
 waalaikumsalam
tidak bisa..........
cahaya kewalian itu hanya diturunkan kepada muslim
saja. Namun ia bisa menjadi sufi, karena cahaya
kesufian itu untuk semua umat beragama apapun.........
kesufian jauh lebih global, karena kesufian itu
memandang Allah sebagai Dzat bukan sekedar nama
belaka, jadi tiada masalah Allah disebut dgn nama apa,
namun kesadaran Ketuhanan yang global itulah yang
dipakai.......
yaitu sebuah kesadaran akan adanya Sang Pencipta,
yaitu Tuhan, yaitu kemahaan yang tak terukur, tak
tergambarkan yang menguasai segala sesuatu.......
Dalam alam originalitas, Allah itu akan dikenali oleh
siapa saja, meski dia tidak beragama sekalipun.........
Jadi kewalian itu khusus untuk yang muslim, sdg
kesufian itu melampaui semua agama.........
seorang wali Allah yang sekaligus sufi adalah campuran
unik yang dahsyat....... ya wali, ya juga sufi.......  

  • Question : Pertanyaan
Salam sejahtera
Maaf Mas, mau tanya, Allah itu nama, lalu siapa tuhan
yg sebenarnya?
==============================
==============
  • Answer : Jawaban 
Sebenarnya belum waktunya untuk saya menerangkan tentang hal tersebut, karena banyak yang bisa
njomplang dan tak sanggup memahaminya. Iya, qodim
itu memang tak terjangkau oleh huruf2, suara2, dan
sebutan2 istilah2, sunyi tak tergambarkan...... Sedang
nama Allah itu sudah terjangkau oleh huruf2 dan istilah
nama.
TUHAN sejati itu punya rencananya tersendiri, punya
urusanNYA tersendiri. Lalu DIA menciptakan TUHAN2
sesembahan yang banyak sekali. yang disebut "ilah" bagi
manusia.
ilah2 itu mulai dari patung berhala, orang2 sholeh,
bangsa jin, bangsa malaikat atau dewa, ruh halus,
matahari, bulan, bintang, cahaya, sampai ilah tertinggi
adalah nur di atas nur, cahaya tertinggi diatas semua
cahaya.
Lalu setiap ilah (TUHAN sesembahan itu) disembah oleh
golongan umat masing2, timbullah banyak sekali agama.
DIA pun mengutus utusanNYA, lalu mewahyukan atau
mengilham kpd setiap umat tentang ilah (TUHAN
sesembahan)nya masing-masing, DIA wahyukan bahwa
TUHAN sesembahan masing2 itulah yang paling benar.
dan DIA sama2 menanamkan keyakinan dan ketenangan
hati kepada masing2 umat tentang sesembahannya
masing-masing. Itulah sebabnya, apapun agama orang
bilamana dia meyakininya maka dia tetap akan
memperoleh ketenangan.
Kesemuanya adalah bagian dari rencanaNYA. ilah
(TUHAN SESEMBAHAN) dalam wujud tertinggi itulah
dalam wujud penampilan nur diatas nur, diberi nama
ALLAH..... TUHAN yang sejati itu adanya disebalik nama
ALLAH itu. tak bersebut, sebab qodim, dan tak
terjangkau oleh huruf2 dan suara2, tak terjangkau
sebutan-sebutan. DIA tak bernama dan tak bersebut
dalam kesejatianNYA. dalam KeilahianNYA, DIA bernama
ALLAH.....
yang disebut Nur Allah atau Nur Muhammad itulah
sebenarnya yang disebut dgn nama ALLAH itu..... sedang
TUHAN sejati, ada disebaliknya, tak terjangkau oleh
sebutan nama. tak bersebut lagi........

sebenarnya antara Tuhan yang disembah satu agama
dengan lainnya itu tidaklah beda, hanya beda
istilah....... biar saya terangkan jauh...... orang hindhu
mengatakan menyembah Sang Hyang Widhi, orang
islam mengatakan menyembah Al- Ahad........ Lah Sang
Hyang Widhi itu kalau dalam bahasa Indonesia adalah
Sang Maha Tunggal, Al-Ahad itu kalau dalam bahasa
Indonesia juga Sang Maha Tunggal........ Atau contoh
lain, orang budha mengatakan adanya Sang Pencipta,
sbg yang menciptakan semuanya, orang islam
mengatakan Kholik. kalau dalam bahasa Indonesia
Kholik itu yah Sang Pencipta....... Jadi pada dasarnya
diantara keyakinan2 itu ada yang menyembah Tuhan
yang sama namun menyebut nama Tuhan secara
beda2........ bukan serta merta menyembah Tuhan yang
lain walau beda keyakinan agama........ Kalau seluruh
agama masih "murni", belum dicampur dengan setan,
itu aslinya akan tetap menyembah Tuhan yang
sama....... walau dengan istilah beda2...

Tambahan:
orang agama lain menyembah Sang Hyang Widhi/Tuhan
yang Maha Esa, secara syariatnya kita lihat mereka
sujud2 di depan patung. lalu umat lain mungkin
mengatakan mereka menyembah patung. Sama seperti
kita sujud2 didepan ka'bah, lalu umat lain mungkin
mengatakan kita menyembah ka'bah. Padahal maksud
kita bukan sujud kepada ka'bah, lah maksd mereka jg
bukan sujud sama patung.
Kalau kita kandas kepada nama2 saja, atau menyembah
nama, kita menjadi sama saja menyembah nama, sama
saja sholat menyembah tembok. umat lain pun bgtu
sama saja.
menyembah nama terjadi, karena Allah hanya disebut2
saja namanya, tapi jiwanya, gaya hidupnya, gaya
bicaranya, akhlaknya dsb tidak mencerminkan sisi
keilahiayah seolah tidak ada isi fikirannya tentang Allah.
hanya sekedar menyebut nama dan ikut2an...... Jika
benar bukan menyembah nama, maka mestilah
berakhlak dalam akhlak Tuhan......

Selalu ada jalan untuk menuju keindahan.
 perbedaan
agama adalah wajar, sbb sejatinya Allah
 sendirilah
yang memecah umat manusia.....
Kita
 berjihad dgn keindahan, bukan dgn darah dan
pemaksaan. Keindahan menarik siapa saja, kedalam

islam dgn kesukarelaan hati...
Apalah artinya
 bilamana seluruh penduduk bumi ini
beragama
 islam semua, jikalau keindahan dan damai
hati tak
 pernah terwujud dimuka bumi ini??

Justru gunanya saya membuka sebuah wahana
pendidikan dan Padepokan FK adalah agar engkau pada
berjalan, dan mencari tahu sendiri2, karena saya
menghormati para pendaki spiritual, terus mencari dan
mencari, tidak kenal lelah dan menyerah.........
Tahukah engkau, masjidil haram yang dikatakan "rumah
Tuhan" itu diterangi sama siapa??...... yaitu penemu bola
lampu, edisson, dia berkarya membuat penerangan
dalam percobaannya 999x mengalami kegagalan, yang
ke-1000 baru berhasil.........
yang sering kalian katakan sebagai "orang kafir" saja
mampu menerangi rumah Tuhan/baitullah, lah kalian
bisa apa????...... heuheuheu........ mengapa kalian tidak
"mencari"....... sampai2 rumah Tuhan harus diterangi
orang yang kalian katakan "orang kafir"...... jiah,
memalukan.........

  • Question : Pertanyaan
Mohammad Hadi Wibowo
itu yang masuk grup2 ato fp debat antar agama gimana
guru,isinya banyak saling menyerang dan melecehkan
agama lain bawa2 dalil2 dan selala macem
=========================================

  • Answer : Jawaban
ah biarkan saja mereka.......... lama2 malah ngamuk2
kena stroke sendiri, rugi sendiri............ kita gak usah
ikut2an............
agama kok dipaksakan, wong sudah ada agamanya
masing2, sudah punya keyakinannya masing2, buat apa
memaksa maksa, kayak gak laku aja, sampai main
paksa........... wong masuk surga juga masuk sendiri2,
masuk neraka juga masuk sendiri2..........
kita kembali kepada diri sendiri saja........ "iqro'
kitabaka"....... bacalah kitabmu sendiri saja........... ora
urus yang lain.........
  • Question : Pertanyaan
Virghost Panca Surya
gus fatwa saya mau tanya....apakah allah
itumembeda2kan agama.....mhon pencerahan'a...
=====================
  • Answer : Jawaban 
pertanyaan yang bagus...... Allahlah yg menciptakan semua agama itu...... ada yg
dilewatkan si A, si B si C.....dsb, DIA sudah tahu itu
semua, dan memang disengaja..... karena semua adalah
bagian dari rancanganNYA sendiri...... lalu
ditetapkanNYA juga "innaddina indaAllahil islam"
sesungguhnya agama disisi Allah itu islam...... islam yg
bener yah islam indaAllah (disisi Allah), atau diakui oleh
Allah, adapun orang2 masih sebatas islam indannas
(diakui manusia) saja.......
Kendati demikian, setiap orang apakah beragama
ataukah tidak, ia bisa diislamkan oleh Allah, scr gaib
diakhir hayatnya, sebaliknya yg tadinya islam jg bs
disesatkan iblis, menjelang akhir hayatnya...... masih
bisa berbolak-balik
Memang sudah jalan ceritaNYA sperti itu, bahwa agama
itu akan beragam banyaknya....... nanti akan diadu satu
sama lain, perang...... sampai hanya tersisa satu saja, itu
adalah untuk menampilkan "Laa ilaha illallah" (tiada
Tuhan selain Allah)....... hanya ada 1 Tuhan (ilah) saja
akhirnya, demikianlah scr zahirnya kelak jg hanya akan
ada 1 agama yg tersisa......

Umpama katak dalam tempurung engkau terbatasi dari melihat indahnya dunia luar, menjadilah cakrawalamu sebatas cakrawala tempurung......
Jika tak keluar dari tempurung2 yang membatasi kemerdekaan jiwa, tentulah akan tetap dalam sempitnya pemahaman......
Akan kupecahkan tempurung2 penghalang itu, hijab2 yang bertebaran, agar merdeka dan bebas jiwa memandang tempat yang jauh........
Oh, benarlah rumi dengan perkataannya, bahwa seluruh tempat ibadah adalah tempat ibadahku jua, karena hakekat masjid itu adalah tempat bersujud, sujud itu didalam hati yang tak mungkin bergeser dimanapun berada...... walau digereja, klenteng, kuil, wihara, candi, maupun dimasjid, adalah tidak merubah kenyataan sujudnya hati kepada Robbnya........
Oh benar pula kata rumi, bahwa semua agama adalah agamanya, karena apapun atribut kulit kulit itu, tak akan merubah kenyataan iman atau kafirnya hati seseorang terhadap Robbnya, tak merubah kenyataan islam atau tidaknya hati seseorang terhadap Robnya........
Jikalau perkataanku ini berat bagimu, itu karena engkau berada dalam tempurung ketika memahaminya.......
Padahal ALLAH itu meliputi siapa saja, meliputi apa saja, tak merubah kenyataan tentangNYA walau apapun keyakinan orang2.........
Allah tak menjadi terkulai lemah kalaupun tidak disembah.......
Tak bertambah perkasa kalaupun disembah......
Maka terang jalan cerita ini semua....... bagaimana agama2 itu dan keyakinan turun, sebenarnya hanyalah jalan ceritaNYA saja........
SkenarioNYA, itu agama akan diadu satu demi satu, supaya hanya ada 1 saja, sebagai simbol pelenyapan Tuhan Tuhan sesembahan, disisakan 1 Tuhan sesembahan dengan nama ALLAH...... untuk memenuhi satu kalimatNYA, "Laa ilaha illallah".......
Jalan cerita yang agung........ sudah faham saya sekarang, engkau adalah bagian dari rencana besar itu semua....... persiapkan dirimu pasti akan segera diadu dan dipertempurkanNYA..........
Kalau tidak ada jalan ceritaNYA, terus mau ngapain lagi di dunia ini???..... wong disana dan disini, dimana mana juga ALLAH saja...... tidak ada selainNYA........ mau ngapain lagi, kalau sudah tidak ada jalan ceritaNYA......
Allah menciptakan agama A, lalu meyakinkan bahwa A itu paling benar, lalu ALLAH pula menciptakan agama B, lalu meyakinkan B itu benar, dst..... kemudian diadu dan dipertempurkan supaya ramai dunia ini.....
Keindahan dalam cinta dan darah...... heuheuheuheu "mari bermain dahulu, sebelum kita bertempur lagi...... "



0 komentar :